MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Hengkangnya beberapa kader utama partai yang didirikan oleh mantan Panglima ABRI, Jend. (purn) Wiranto tahun 2006 lalu itu serta dualisme kepengurusan membuat kader partai besutan Oesman Sapta Oddang ini berpikir keras mencari beberapa figur Ketua DPD Hanura Sulawesi Selatan.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Bappilu Partai Hanura Kota Makassar, Syachrul Maulana yang akrab disapa Oella menyebut bahwa dinamika diinternal partai sedang terjadi di tubuh DPD Partai Hanura Sulsel.
“Sama sama kita tahu kalau DPD Hanura Sulsel sekarang sedang berdinamika lantaran akan digelarnya Musdalub untuk mencari pengganti Ketua”, ungkap Oella kepada media, jumat (15/10/21).
Dirinya menilai, dinamika ini akan memengaruhi proses pencalonan nantinya. “Untuk menentukan calon ketua, partai tentunya akan mempertimbangkan calon internal dan eksternal”, tambah Oella.
Adapun calon ketua yang sudah ditemui yakni mantan Bupati Pangkep dua periode H. Syamsuddin Hamid, Oella mengungkapkan hasil pertemuannya dengan H. Syamsuddin Hamid, kamis malam tadi (14/10/21)
“Beliau sambil bercanda mengatakan bahwa boleh juga nich, beda tipis dengan warna kuning“, ucap Oella menirukan.
Selain itu, Oella juga masih berupaya menemui beberapa tokoh yang akan dilamar menjadi Ketua DPD Hanura Sulsel, rencananya Oella juga akan menemui mantan Bupati Luwu Andi Cakka dan anggota DPRD Provinsi dua periode Partai Hanura dari dapil Luwu Raya, Wahyuddin.
baca juga : Silaturrahmi Dengan Pimpinan DPC Partai politik, Bupati Luwu Serahkan Piagam Penghargaan
“Kami juga rencana akan berkomunikasi dengan Bupati Gowa, Adnan Purichta Yasin Limpo”, bebernya.
Oella menyadari sebagai kader, deretan pertanyaan menggelayut dalam benaknya. Apalagi jika dikaitkan dengan perkembangan terkini di internal Partai Hanura Sulsel. Terkhusus lagi, dinamika jelang Musdalub Partai Hanura Sulawesi Selatan.
“Pada dasarnya saya sangat menghormati semua sosok yang pernah menjadi Ketua DPD Hanura Sulsel. Penghormatan ini tidak akan subyektif ketika berbicara tentang kecintaan saya pada Partai Hanura, karena kepentingan Partai haruslah di atas dari kepentingan personality”, pungkas Oella. (*)