oleh

Tiga Tahun Pemerintahan Chaidir-Suhartina, PMII Tagih Janji Politik Pasangan Bupati dan Wabup Maros

MAROS, koranmakassarnews.com — Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kabupaten Maros menagih janji politik Chaidir Syam – Suhartina Bohari yang tak kunjung direalisasikan. Ketua Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Maros, Muh. Haider Idris mewarning Bupati Maros Chaidir Syam dan Suhartina Bohari terkait janji politiknya kepada warga Kabupaten Maros.

Muh Haider Idris yang diwawancarai di wisata alam Bantimurung Kamis, (29/02/2024) mengatakan bahwa peringatan tiga tahun pemerintahan Chaidir Syam-Suhartina Bohari yang diperingati Rabu, 28 Februari 2024 kemarin dengan agenda jalan santai dipagi hari, lalu malamnya dilanjutkan Dzikir dan Doa hingga hiburan berupa konser musik yang berlangsung sangat meriah, semua itu, semoga bukan hanya sebatas ceremonial dan uforia semata.

Yang lebih penting dan mendasar kata Haidir Idris adalah meninjau kembali janji-janji dan komitmen politik yang telah dibuat oleh Pasangan Hati Kita Keren selama menjabat tiga tahun terakhir.

“Kami ingin memastikan bahwa janji-janji tersebut bukan hanya sekadar janji, tetapi juga benar-benar direalisasikan untuk kesejahteraan masyarakat Maros,” ujar Haider sesuai keterangannya, Rabu, 28 Februari 2024 kemarin.

Ketua Cabang PMII Maros

Haider mengingatkan Visi Utama pasangan Bupati Maros yaitu “Terwujudnya Masyarakat Maros Yang Sejahtera, Religius dan Berdaya Saing”.

Adapun yang menjadi fokus kritik kami adalah program penciptaan 20.000 lapangan kerja baru, yang merupakan program unggulan Hati Kita Keren, ungkap Haidir.

Program berikutnya adalah solusi jangka panjang dalam upaya mengatasi krisis air bersih di Wilayah pesisir Maros, saat belum terlihat program serius pemkab Maros untuk menunaikan janji tersebut, lanjutnya.

Berikutnya kata Haidir adalah membangun manajemen tata kelola air dan lingkungan yang baik dan moderen, untuk menghindari banjir di Kabupaten Maros, program ini juga masih tanda tanya besar, apa-apa yang sudah dikerjakan.

Selanjutnya, bantuan modal usaha berbasis dusun dan RW untuk membangun dan menumbuhkan wirausaha dan UMKM di desa-desa juga belum terlihat sampai saat ini, tegasnya.

baca juga : Hampir Dipastikan Bapak dan Anak Asal Maros Ini Lolos Menjadi Anggota DPRD

Terakhir, adalah persoalan melambungnya harga bahan pokok dalam hal ini beras, masalah ini harus segera diatasi oleh Pemkab Maros, apalagi saatnya tidak lama lagi memasuki bulan ramadhan, terangnya.

Haidir Idris pasangan Bupati Maros Chaidir Syam dan Suhartina Boharin harus fokus menuntaskan apa yang telah menjadi komitmen politik nya terhadap Warga Maros.

Ia berharap pada perayaan tiga tahun pemerintahan pasangan Hati Kita Keren dapat menjadi momentum untuk merefleksi dan meneguhkan komitmen politik dalam mewujudkan program-program tersebut demi kesejahteraan masyarakat Maros. (*)