MAKASSAR, KORANMAKASSAR — Kawasan penjaja kuliner di sekitar Pasar Cidu yang beberapa tahun terakhir ini ramai dan makin kesohor dikalangan warga baik dari dalam maupun luar Kota Makassar namun dibalik hiruk pikuk disana, kawasan kuliner ini tak henti-hentinya menuai sorotan.
Pasalnya aktivitas dikawasan tersebut kerap kali menimbulkan kemacetan dan belum lagi para pedagang menempatkan lapaknya hingga ke jalan raya.
Hampir tiap malam Kapolsek Bontoala Kompol. Muhammad Idris, SH,.MH bersama personilnya selalu siap siaga mengatur kendaraan yang terparkir baik di jalan ataupun yang melintas ke arah pasar Pannampu.
“Warga melintas mengaku kemacetan ini sering kali di jumpai, bahkan kendaraan dari arah Jl. Tinumbu masuk ke arah yang melewati Pasar Cidu sangat susah di lewati, apalagi pada malam minggu,” ucap Jarre, Sabtu (9/10/2023).
Meski macet, Jarre harus tetap melintas melalui jalan tersebut itupun dirinya memakai kendaraan roda 2 menuju jalan pulang kerumahnya. “Dengan harapan, Tujuan kerumah bisa cepat dan juga sambil melihat-lihat jajanan di pasar itu,” tambah Jarre sembari menyeka keringat yang mengucur deras dari dahinya.
Sementara itu Kapolsek Bontoala Kompol Muhammad. Idris, SH,. MH berharap ke pemerintah Kota untuk menata ulang para pedagang agar tidak memakai batas jalan yang sudah ada.
baca juga : Lurah Parang Layang Awasi Satgas Drainase Dinas PU Makassar Bersihkan Kanal Pasar Cidu
Kapolsek juga mengajak seluruh stakeholder untuk bisa bersama-sama turun langsung melihat kondisi kawasan Pasar Cidu,
“Dishub, Kecamatan dan instansi ayo sama sama turun melihat langsung sehingga bisa melahirkan solusi untuk mengatasi kemacetan yang ada saat ini,” beber Kapolsek Bontoala.
Untuk saat ini Polsek Bontoala menurunkan 20 personil untuk mengatur kemacetan di Pasar cidu sekitarnya dan sekaligus mensiagakan Bhabinkamtibmas di wilayah tersebut. (**)