oleh

Ketua IWO Sulsel : Pj Walikota Makassar Harus Pahami Tugas Wartawan

MAKASSAR, koranmakassarnews.com — Pernyataan Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy yang menyindir wartawan agar tak mengurusi perihal adanya persoalan di pemkot Makassar terkait Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ingin hijrah, mendapat tanggapan dari Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sulawesi Selatan, Zulkifli Thahir.

“Bukan pusing tapi tugas jurnalistik mengharuskan memberikan informasi yang sebenarnya kepada publik adapun narsum enggan dimintai keterangan tidak masalah, karena media hanya menjalankan amanah UU pokok pers no 40 tahun 1999”, ujar Zulkifli Thahir, Kamis 04 Februari 2021.

Ketua IWO Sulsel Zulkifli Thahir

Menurut Abang Cule sapaan akrabnya, media merupakan alat kontrol dan jembatan informasi publik agar diketahui masyarakat luas.

“Media adalah alat kontrol dan jembatan informasi antara narsum dengan publik, pemerintah dengan masyarakat, namun dalam pemberitaan media harus bersikap independen, tidak hoax dan berimbang sesuai dengan fakta yang ada. Pemerintah juga punya kewajiban apalagi pejabat publik harus memberikan keterangan yang benar dan transparansi ke publik” urainya.

Baca Juga : Terima Pengurus Pusat IWO, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Peningkatan Kualitas Insan Pers

Sebelumnya, Salah satu media online memuat berita dengan judul ” Pj Wali Kota Makassar Minta Media Tidak Pusingi ASN Yang Mau Pindah”

Dalam berita tersebut Pj Wali Kota Makassar mengingatkan wartawan untuk tidak mengurusi perihal adanya ASN yang ingin berpindah.

“Sama dengan dia mau makan nasi goreng, nasi kuning masa sampai begitu kita harus urusi,” kata Prof Rudy ketika ditemui awak media di Rumah Jabatan (Rujab) Walikota Makassar, Rabu kemarin (03/02/2021). (**)