oleh

LSI Denny JA September 2023, Pasangan Capres dan Anies yang Menurun

-000-

Kesimpulan :

Terdapat enam kesimpulan dari rilis kali ini.

Pertama, manuver Koalisi Perubahan yang penuh kejutan dengan pasangan Anies – Muhaimin justru menurunkan elektabilitas Anies Baswedan.

Kedua, kritik keras SBY yang merasa dikhianati oleh Anies Baswedan, yang disiarkan masif, cukup berpengaruh atas menurunnya elektabilitas Anies Baswedan.

Ketiga, Prabowo masih unggul dukungan baik untuk pertarungan tiga capres (Prabowo, Ganjar, Anies) ataupun head to head dengan Ganjar.

baca juga : Denny JA : Efek Dukungan Jokowi Pada Elektabilitas Pasangan Capres

Keempat, pasangan Anies – Cak Imin masih di rangking tiga, selisih dua digit dibandingkan pasangan Ganjar – (Sandi/Mahfud), atau Prabowo – (Erick/Gibran/Airlangga/Khofifah)

Kelima, dalam pilkada DKI, Anies juga selalu buncit, namun mesinnya memanas di babak akhir, bahkan menang. Anies masih tetap
potensial melaju sebagai kuda hitam.

Keenam, hingga September 2023, pasangan Prabowo masih tetap capres dengan elektabilitas tertinggi, siapapun cawapresnya.

Jika September bulan lalu penuh kejutan, maka Oktober bulan ini penuh kepastian. Di bulan ini, pendaftaran Capres- Cawapres dibuka tanggal 19-25 Oktober 2023. *