TAKALAR, koranmakassarnews.com — Puluhan warga kecamatan Mangarabombang kabupaten Takalar menggelar unjuk rasa di beberapa titik, Jumat 11 Agustus 2023.
Warga dari berbagai desa tersebut menggelar unjuk rasa menyikapi banyaknya aksi dan isu provokasi mengenai rencana pengembangan Kawasan Industri Takalar (Kita).
“Kami meminta kepada semua pihak untuk menghentikan provokasi dan menggiring opini provokatif seputar pengembangan KITA. Kami tegaskan, masyarakat Mangarabombang yang masuk dalam rencana area KITA, adem-adem saja.”kata Dirman Dangker dalam orasinya di depan kantor Bupati Takalar.
Aktifis LSM yang juga warga Desa Laikang juga menyampaikan bahwa 90 persen warga Laikang menyambut rencana kawasan industri ini dengan suka cita.
baca juga : Gegara Pupuk Organik Cair, Petani di Polongbangkeng Utara Takalar Panen Padi Sebanyak 7 Ton Lebih
“Investasi ini menjadi kesempatan bagi warga Marbo secara umum untuk memperoleh lapangan pekerjaan yang layak. KITA akan memberikan efek domino yang positif bagi warga Marbo dan Takalar secara umum.”tambahnya.
Menariknya, para pendemo yang mengatas namakan Koalisi Masyarakat Anti Provokasi (Komasi) meminta Aparat Hukum untuk memeriksa pihak yang menyebut keterlibatan TNI Polri dalam mengintimidasi warga.
Untuk diketahui, PT. Tiran Indonesia berencana mengembangkan Kawasan Industri Takalar. PT Tiran akan membangun pabrik pengolahan rumput laut dan sarana industri lainnya di kecamatan Mangarabombang Takalar. (*)